indenpenden.com

indenpenden.com
Menu
indenpenden.com



Aceh Selatan - Kapolres Aceh Selatan AKBP Ardanto Nugroho Sik SH MH, melalui Kapolsek Kluet Selatan Ipda Yunizar didampingi Kanit Intel Bripka Masrizal, Kanit Sabhara Bripka Ardiansyah, dan Bhabinkamtibmas Brigadir Yusman Taifuri, kembali membagikan paket sembako kepada warga kurang mampu di wilayah hukum Polsek Kluet Selatan, Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh, Jumat (15/5/2020).

Didampingi para Kanit, Kapolsek Kluet Selatan Ipda Yunizar mengatakan, dengan mewabahnya virus Corona, maka masyarakat dihimbau untuk waspada, jangan panik, jaga jarak serta stay at home atau di rumah saja, tentunya akan berdampak pula terhadap perekonomian masyarakat. Untuk itu, Polsek Kluet Selatan menggelar bakti sosial.

"Pembagian sembako kepada warga kurang mampu yang terdampak virus Corona, merupakan wujud kepedulian Polres Aceh Selatan dalam hal ini Polsek Kluet Selatan dalam meringankan beban mereka di bulan suci Ramadhan ini," ujarnya.

Bakti sosial, sebut Kapolsek Ipda Yunizar, yang berupa pembagian sembako ini disalurkan langsung di dua tempat yakni, di Gampong Pulo Ie dan Gampong Ujung Padang.

"Kami berharap dengan bantuan ini bisa membawa manfaat untuk meringankan beban hidup warga yang terdampak virus Corona,"

Sembako tersebut diserahkan langsung oleh Kapolsek Kluet Selatan Ipda Yunizar kepada warga yang menerima yaitu, Fatimah (65) warga Gampong Ujung Padang dan Khairuddin (68) warga Gampong Pulo Ie Kecamatan Kluet Selatan. Dan turut disaksikan oleh Keuchik Gampong Ujung Padang, Mahlizar serta Keuchik Pulo Ie, Safruddin. (MUS)

Aceh Selatan - Kapolres Aceh Selatan AKBP Ardanto Nugroho Sik SH MH, melalui Kapolsek Kluet Selatan Ipda Yunizar didampingi Kanit Intel...
Muswandi Saturday, May 16, 2020
indenpenden.com


ACEH SELATAN - Dunia kesehatan tidak dapat dilepaskan dari perkembangan teknologi. Alat-alat kesehatan yang digunakan saat ini mengadopsi perkembangan teknologi yang sangat pesat. Semua yang dimaksud untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang cepat, tepat dan memuaskan," Ucap Plt Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran dalam sambutannya pada acara launching Aplikasi "Klik Pasien", di RSUD YA Tapaktuan, Kamis (14/5/2020).

RSUD YA Tapaktuan adalah rumah sakit Regional rujukan ke- 4 (empat) Kabupaten wilayah Barat - Selatan Provinsi Aceh. Maka pentingnya perkembangan teknologi informasi ini dalam menunjang pelayanan kesehatan bagi masyarakat dan untuk menyelesaikan permasalah yang dihadapi dalam pelayanan kesehatan. Sehingga dapat memberikan pelayanan yang semakin baik, cepat, akurat dan memenuhi standar pelayanan yang telah ditetapkan.

Untuk itu, RSUD YA Tapaktuan bekerjasama dengan perusahaan pengembangan teknologi informasi telah menyelesaikan sebuah Aplikasi yang memudahkan pasien dan masyarakat untuk mengakses pelayanan kesehatan di rumah sakit hanya dengan sentuhan jari. Ini dapat diakses melalui genggaman Aplikasi yang berbasis Smartphone yang dinamakan Aplikasi Klik Pasien.

"Diharapkan dengan adanya Aplikasi Klik Pasien ini, Rumah Sakit Umum Daerah Yuliddin Away (RSUD YA) akan semakin membantu Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat Aceh Selatan pada khususnya dan masyarakat Aceh pada umumnya," harap Plt Bupati Tgk Amran.

Sebelumnya, Direktur RSUD YA Tapaktuan, dr Erizaldi, M,Kes, Sp, OG mengungkapkan, Rumah Sakit Umum Daerah Yuliddin Away Tapaktuan adalah rumah sakit yang menjadi rujukan pelayanan kesehatan masyarakat Kabupaten wilayah Barat - Selatan.

Karenanya rumah sakit dituntut untuk memberikan pelayanan yang bermutu yang berorientasi pada kepuasan masyarakat. Peningkatan mutu pelayanan kesehatan tersebut tidak lepas dari peningkatan sarana dan prasarana, sistem serta sumber daya manusia yang dimiliki rumah sakit," ungkap Erizaldi.

Untuk menunjang hal tersebut, sebut Erizaldi, salah satunya juga adalah membuat Aplikasi pendaftaran Online, yaitu Aplikasi "Klik Pasien" yaitu pendaftaran secara online untuk pasien yang akan berobat ke RSUD YA Tapaktuan. Hal tersebut tidak perlu datang ke rumah sakit untuk mengantre daftar namun bisa dilakukan dari manapun melalui handphone. 

"Terobosan ini merupakan salah satu visi misi Alm, Bupati Azwir bersama Plt Tgk Amran dalam mewujudkan pelayanan yang prima kepada masyarakat Aceh Selatan khususnya dan masyarakat Provinsi Aceh pada umumnya," sebut dr, Erizaldi. (MUS)

ACEH SELATAN - Dunia kesehatan tidak dapat dilepaskan dari perkembangan teknologi. Alat-alat kesehatan yang digunakan saat ini mengadopsi...
Muswandi
indenpenden.com



ACEH SELATAN - Sebanyak 1.471 paket sembako bantuan sosial (Bansos) dari APBA dan APBK Aceh Selatan, untuk wilayah hukum Polsek Kluet Selatan ini hari (Minggu) mulai disalurkan pada masyarakat yang layak menerima manfaat bantuan tersebut.

"Demikian kata Kapolsek Kluet Selatan, Ipda Yunizar, kepada Media NOA, Com, di Kluet Selatan, Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh, Minggu (10/5/2020).

Ia menjelaskan, jumlah desa penerima bantuan paket sembako tersebut yang disalurkan dalam kecamatan Kluet Selatan berjumlah 17 desa. Adapun jumlah penerima bantuan sosial APBA berjumlah 483/rumah tangga sasaran, dan jumlah penerima bantuan sosial APBK berjumlah 988/rumah tangga sasaran.

"Bantuan Sosial (Bansos) tersebut disalurkan dalam dua tahap, tahap awal panitia Bansos Kecamatan menyalurkan kepada perangkat desa yang didampingi gugus relawan Covid-19 masing-masing desa," jelas Kapolsek Yunizar.

Selanjutnya, perangkat desa bersama gugus Relawan menyerahkan langsung kepada rumah tangga sasaran dengan mendokumentasikan serta menandatangani berita acara serah terima.

"Semoga bantuan ini bisa meringankan beban saudara-saudari kita khususnya wilayah hukum Polsek Kluet Selatan, ditengah masa Covid-19 yang sedang kita hadapi saat ini," harapnya. (MUS)

ACEH SELATAN - Sebanyak 1.471 paket sembako bantuan sosial (Bansos) dari APBA dan APBK Aceh Selatan, untuk wilayah hukum Polsek Kluet S...
Muswandi Tuesday, May 12, 2020
indenpenden.com



ACEH SELATAN - Salah satu upaya untuk menghambat penyebaran virus Corona (Covid-19), mari kita semua melakukan Stay at Home atau tetap dirumah.

"Jadi untuk meringankan beban masyarakat, ibu Persit KCK Cabang XXXVIII Yonif RK 115/ML membagikan masker gratis kepada prajurit dan masyarakat, serta membagikan sembako kepada masyarakat kurang mampu di Gampong Ujung Padang Asahan," demikian dikatakan Ny, Mahda Teddy Sofyan (Ketua Persit KCK XXXVIII Yonif RK 115/ML) kepada Wartawan, di Tapaktuan, Kamis 16 April 2020.

Menurut Ibu ketua Persit KCK XXXVIII Yonif RK 115/ML, Ny, Mahda, pemberian masker kepada prajurit dan masyarakat guna untuk mencegah sekaligus memutus mata rantai penyebaran virus Corona. Dan pembagian sembako dilakukan secara simbolis melalui Keuchik Gampong Ujung Padang Asahan untuk disalurkan kepada masyarakat, supaya untuk berbagi meringankan beban masyarakat dikala wabah Covid-19 ini lagi merebak.

"Sedangkan nasi kotak, dibagikan untuk Dokter, Perawat, Satpam serta tenaga medis lainnya di RSU YA (Rumah Sakit Umum Yulidin Away) Tapaktuan dalam penanganan pasien yang ada di rumah sakit tersebut," sebutnya.

Ny, Mahda berharap apa yang dilakukan ini dapat membantu masyarakat saat kondisi pandemik Covid-19. Kemudian masyarakat untuk dapat ikut serta memutuskan penyebaran virus Corona, dengan mematuhi himbauan pemerintah.

"Turuti himbauan pemerintah untuk dirumah saja, tidak berkumpul ditempat umum lainnya, dan cuci tangan yang bersih dengan pakai sabun. Kemudian lakukan Physical Distancing (jaga jarak), jaga kesehatan, kebersihan lingkungan dan olah raga teratur, serta budayakan hidup sehat," ajaknya.

Kegiatan tersebut turut didampingi Ibu wakil ketua Ny. Herda Rivaldy, dan Pasi 3 Yonif RK 115/ML Lettu Inf Feri. Selain itu, Ibu Ketua Seksi Sosial, Ny. Irwansyah, Ny. Abadi, serta Urusan Penerangan, Prd Ari. (MUS)

ACEH SELATAN - Salah satu upaya untuk menghambat penyebaran virus Corona (Covid-19), mari kita semua melakukan Stay at Home atau tetap ...
Muswandi Thursday, April 16, 2020
indenpenden.com



ACEH SELATAN - Kepolisian Sektor (Polsek) Pasie Raja, Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh, bergerak sebagai upaya pencegahan penularan Covid-19 dengan memasang himbauan "Jangan Mudik" bagi warga yang berada diluar Kabupaten Aceh Selatan.

Kapolres Aceh Selatan AKBP Ardanto Nugroho Sik SH MH, melalui Kapolsek Pasie Raja Iptu Adrianus T SE mengatakan, ini merupakan salah satu cara untuk mencegah penyebaran penularan virus Corona jangan sampai meluas peningkatan korban yang terinfeksi terhadap warga Kecamatan Pasie Raja.

"Himbauan ini dilakukan dengan mensosialisasikan sehingga masyarakat secara umum akan dapat menekan penyebaran Pandemi Covid-19 kepada orang lain," kata Kapolsek Pasie Raja Iptu Adrianus T SE, kepada Wartawan di lokasi, Kamis 16 April 2020.

Lanjut Kapolsek, himbauan "Jangan Mudik" dalam situasi Corona, kami juga melakukan secara persuasif kepada masyarakat agar tidak melakukan mudik atau pulang kampung halaman. Karena tidak menutup kemungkinan orang yang tidak tampak gejala Covid-19 akan dapat menularkan virus tersebut kepada orang lain.

"Untuk mengantisipasi hal tersebut pihak Kepolisian bersama Instansi terkait untuk melakukan upaya pencegahan penyebaran virus Corona dengan menghimbau supaya masyarakat tidak mudik sementara waktu sampai situasi normal kembali," terangnya.

Diakui Adrianus, pihaknya memasang spanduk himbauan ini dijalan umum desa Pante Raja dan desa Ladang Tuha kecamatan Pasie Raja, agar masyarakat bisa melihat sekaligus membaca dan mengerti akan perlunya dukungan untuk pencegahan dan penularan virus Corona (Covid-19).

"Saya menghimbau agar masyarakat yang sanak keluarganya ingin mudik atau pulang kampung agar dapat diberitahukan jangan melakukan mudik ke kampung halaman," pungkasnya. (MUS)

ACEH SELATAN - Kepolisian Sektor (Polsek) Pasie Raja, Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh, bergerak sebagai upaya pencegahan penulara...
Muswandi
indenpenden.com



ACEH SELATAN - Sebanyak 29 orang warga binaan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan menerima Asimilasi  Integrasi Rumah.

Kepala Rutan Kelas IIB Tapaktuan, Sofyan kepada wartawan di Tapaktuan, Senin (6/4/2020) mengatakan, 29 orang warga binaan dapat asimialsi integrasi rumah.

"Pemberian asimilasi ini terdiri dari dua tahap, tahap pertama 26 orang masa pidana dibawah lima tahun dan di atas satu tahun. Sedangkan pada tahap kedua, sebanyak tiga orang masa pidana di bawah setahun," katanya.

Dijelaskan, pemberian Asimilasi tersebut berdasarkan Permenkumham Nomor 10 Tahun 2020 tentang pemberian Asimilasi dan Hak Integrasi bagi narapidana dan anak.

29 orang tahanan yang telah menerima asimilasi itu bukan berarti bebas, tetapi menjalani asimilasi dan integrasi rumah. Maka selama di rumah, mareka tidak boleh kemana-mana sampai dikeluarkannya surat pembebasan.

"Para tahanan yang mendapatkan asimilasi khusus pidana umum telah menjalani masa hukuman dibawah 5 tahun dan di atas 1 tahun atau telah menjalani 2/3 masa pidana," jelasnya.

Sofyan berharap kepada 29 warga binaan Rutan Kelas IIB Tapaktuan yang mendapat asimilasi supaya betul - betul menjalani karantina di rumah dalam menjaga penyebaran COVID-19.

"Setelah mereka menjalani asimilasi di rumah agar kembali ke Rutan untuk pengurusan administrasi pengeluarannya," pungkasnya. (MUS)

ACEH SELATAN - Sebanyak 29 orang warga binaan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan menerima Asimila...
Muswandi Monday, April 6, 2020
indenpenden.com



ACEH SELATAN - Batalyon Yonif RK 115/ML menggelar aksi donor darah yang diselenggarakan di Kantor Posyandu Yonif RK 115/ML, di kecamatan Pasie Raja, Kabupaten Aceh Selatan, pada Sabtu 4 April 2020.

Aksi sosial yang dilakukan prajurit TNI Batalyon Yonif RK 115/ML ini, merupakan salah satu bentuk kepedulian TNI untuk membantu stok darah di PMI atau Unit Tranfusi Darah (UTD) Aceh Selatan dalam mengatasi kekurangan persediaan darah akibat Social Distancing Covid-19. Terlebih lagi, saat ini masyarakat mengalami kekhawatiran mendonor darah ditengah pandemi Virus Corona (Covid-19).

"Kegiatan donor darah ini merupakan salah satu kegiatan rutin di Batalyon Yonif RK 115/ML. Namun saat ini sifatnya urgent, dimana PMI Aceh Selatan stok darah masih banyak kekurangan," kata Letkol Inf Teddy Sofyan (Danyon Batalyon Yonif RK 115/ML) melalui Wadan Yonif RK 115/ML Mayor Inf Rivaldy Rachman Abdul Kadir, kepada Wartawan, Pasie Raja, Senin 6 April 2020.
Selain itu, lanjut Wadan Yonif Rivaldy, ini bentuk kepedulian Batalyon Yonif RK 115/ML dalam mendukung program kemanusiaan, dan darah yang terkumpul disumbangkan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Mendonorkan darah selain bisa membantu sesama, donor darah juga bermanfaat bagi kesehatan pendonor. Karena melalui donor darah, sel-sel darah dalam tubuh akan baru dan sirkulasinya lebih lancar sehingga kesehatan akan tetap terjaga.

"Diharapkan melalui sekantong darah dari Batalyon Yonif RK 115/ML ini dapat membantu menyelamatkan satu nyawa bagi yang membutuhkan. Melalui donor darah ini Batalyon Yonif RK 115/ML berbakti untuk negeri, menyatu dengan rakyat, meningkatkan kemanunggalan TNI bersama Rakyat. Semoga pendonor mendapatkan berkah dan pahala dari Allah SWT," harapnya.

Acara tersebut turut dihadiri, Ny, Mahda Teddy Sofyan (ketua Persit) dan Ny, Herda Rivaldy (wakil Persit) beserta jajaran. Selain itu, turut hadir juga Pasi Ops Batalyon Yonif 115/ML, dan Dokter Batalyon, serta Kepala UTD RSUD Tapaktuan dr Adil Simangunsong Sp. PK beserta perawat. (MUS)

ACEH SELATAN - Batalyon Yonif RK 115/ML menggelar aksi donor darah yang diselenggarakan di Kantor Posyandu Yonif RK 115/ML, di kecamatan...
Muswandi
indenpenden.com



ACEH SELATAN - Kapal Yacht milik warga kebangsaan Australia terlihat melintasi mendekati daratan perairan laut Tapaktuan sekitar 1 Mil dari bibir pantai pada Senin sore 23 Maret 2020 sekira pukul 18.00 wib.

"Jadi, Tim Gabungan Kesatuan Penjagaan Pantai yang terdiri dari KPLP, Dinas Perhubungan serta Tim SAR, yang mendapat laporan dari masyarakat langsung bergerak untuk menghalau kapal asing tersebut, agar tidak merapat ke dermaga dan perairan pantai setempat," demikian dikatakan Kadis Perhubungan Aceh Selatan Filda Yulisbar S.STP, M,I,P, kepada wartawan di Tapaktuan, Selasa (24/3/2020).

Aksi ini dilakukan agar kapal asing diminta untuk menjauh dan tidak mendarat. karena warga cemas atas Virus Corona (Covid-19). Setelah dikonfirmasi TNI AL dan pengecekan dokumen, kapal tersebut tujuan wisata ke daerah Pulau Banyak dan Kabupaten Simeulue.

"Mereka diminta untuk keluar dari perairan laut Aceh dan tidak dibenarkan untuk bersandar, karena saat ini sedang maraknya isu Corona. Kapal tersebut terus dimonitoring oleh pihak berwenang TNI AL dan Sahbandar," ujarnya.

Sementara itu, Petugas KPLP Amin Hasibuan menjelaskan, Petugas dan Tim Gabungan beserta warga sekitar saat ini masih siaga di pesisir pantai.

"Ini dilakukan guna mengantisipasi kapal turis warga asing tersebut untuk tidak berlabuh di perairan pantai Kabupaten Aceh Selatan," tandasnya. (MUS)

ACEH SELATAN - Kapal Yacht milik warga kebangsaan Australia terlihat melintasi mendekati daratan perairan laut Tapaktuan sekitar 1 Mil d...
Muswandi Tuesday, March 24, 2020
indenpenden.com



ACEH SELATAN - Menyikapi adanya Maklumat Kapolri, Kapolres Aceh Selatan AKBP Ardanto Nugroho Sik SH MH, melalui Kapolsek Pasie Raja Iptu Adrianus T SE mengimbau kepada masyarakat untuk mengurangi berkumpul ditempat keramaian guna mencegah penyebaran Virus Corona (Covid-19)," ujar Iptu Adrianus, Tapaktuan, Senin (23/3/2020).

Iptu Adrianus menambahkan kegiatan ini dilakukan guna mendukung program pemerintah.

"Terkait Virus Corona, kami berupaya melakukan pencegahan penyebaran Virus Corona dengan memberikan himbauan kepada masyarakat," ucapnya.

Selain itu, lanjut Adrianus, agar masyarakat tidak panik dan tetap tenang serta waspada dalam menyikapi informasi dan situasi terkait penyebaran Covid-19. Dan selalu menjaga wudhu', perbanyak zikir, membaca Qunut Nazilah dalam setiap Shalat 5 waktu.

"Dia meminta kepada tokoh agama dan tokoh masyarakat agar berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat atau jamaah dilingkungan sekitarnya," pintanya.

Himbauan ini, sambung Adrianus, agar penyebaran virus tidak semakin meluas dan berkembang. Dan himbauan ini juga bentuk kepatuhan terhadap kebijakan pemerintah dalam penanganan penyebaran virus Corona.

Adrianus berharap agar masyarakat untuk dapat mematuhi dan melaksanakan dengan penuh keikhlasan dan tanggung jawab," harapnya.

Turut serta Kepala Puskesmas Ladang Tuha, Dr,G,Sri Rahayu Risnajuwita, Dr,G, Jamal, Dr, Fakhrul Razi, dan Yasin, A,Md,Kep, serta personil Polsek Pasie Raja dan personil Koramil 14/Pasie Raja.(MUS)

ACEH SELATAN - Menyikapi adanya Maklumat Kapolri, Kapolres Aceh Selatan AKBP Ardanto Nugroho Sik SH MH, melalui Kapolsek Pasie Raja Iptu...
Muswandi Monday, March 23, 2020
indenpenden.com



ACEH SELATAN – Dalam lingkungan bersih, asri dan rapi, terdapat jiwa yang sehat serta nyaman. Untuk menciptakan hal tersebut mari kita melakukan pembersihan.

"Jadi, seluruh personil Kodim 0107/Aceh Selatan melakukan bersih - bersih untuk mencegah berjangkitnya virus Corona Covit-19, serta menghindari dari segala penyakit yang lainnya seperti DBD dan nyamuk Malaria," Demikian diungkapkan Dandim 0107/Aceh Selatan Letkol Inf R Sulistiya Herlambang HB, kepada wartawan di Tapaktuan, Rabu (18/3/2020)

Dandim Herlambang menyebutkan, kegiatan bersih-bersih ini sangat perlu dilakukan dalam menciptakan lingkungan bersih, sejuk dan nyaman. Sasaran kegiatan ini, diantaranya tempat ibadah, Sekolah TK dan juga seputaran Makodim 0107/Aceh Selatan.

“Mesjid tempat keseharian kita dalam melakukan ibadah dan Makodim tempat beraktifitas sehari - hari. Maka kebersihan dan kerapiannya adalah hal yang utama dilakukan demi kenyamanan kita bersama.” sebutnya.

Dandim menghimbau kepada seluruh masyarakat Aceh Selatan untuk selalu berpola hidup bersih dengan cara selalu mencuci tangan setelah beraktifitas, rajin berolahraga, dan juga menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal.

Selain itu, agar patuh terhadap kebijakan pemerintah untuk tidak mendatangi kerumunan massal, mengurangi kegiatan diluar rumah yang diangkap tidak penting dan konsumsi makanan yang bervitamin," imbuhnya.

Dandim Herlambang bermohon doa kepada sang Pencipta agar masyarakat Aceh Selatan terhindar dari segala mara bahaya dan dari segala penyakit, Amin," tutup Dandim Herlambang. (MUS)

ACEH SELATAN – Dalam lingkungan bersih, asri dan rapi, terdapat jiwa yang sehat serta nyaman. Untuk menciptakan hal tersebut mari kita m...
Muswandi Wednesday, March 18, 2020
indenpenden.com



ACEH SELATAN - Kapolsek dan jajarannya melaksanakan gotong royong bersama warga membersihkan lingkungan dengan tujuan mencegah berjangkitnya virus Corona di wilayah hukum kecamatan Kluet Selatan, Kabupaten Aceh Selatan, Sabtu (14/3/2020) Sore.

Dalam kegiatan gotong royong sekaligus mensosialisasikan pencegahan penyebaran Virus Corona bersama masyarakat yang diadakan di UPTD Puskesmas Kluet Selatan.

Di kesempatan itu, Kapolres Aceh Selatan AKBP Ardanto Nugroho SIK SH MH, melalui Kapolsek Kluet Selatan Ipda Yunizar mengatakan kegiatan gotong royong dan sosialisasi virus Corona bertujuan agar masyarakat selalu menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah berjangkitnya virus Corona," katanya.


Terkait menyebarnya virus Corona, sambung Kapolsek Ipda Yunizar, agar masyarakat selalu melaksanakan shalat, dan menyarankan kepada anak - anak agar selalu mencuci tangan yang bersih.

"Dia mengingatkan kepada masyarakat agar perbanyak makan yang bergizi, dan rajin berolah raga, serta menggunakan masker," sebutnya.


Gotong royong tersebut, turut serta Camat Kluet Selatan Drh Anisullah, Danramil 07/Kluet Selatan Peltu Erfin Sormin, dan Kepala Puskesmas Kluet Selatan Nuraini A MD Keb.

Selain itu, hadir juga para personil Polsek dan Danramil, para staf Puskesmas, dan para pemuda serta masyarakat Kecamatan Kluet Selatan. (MUS)

ACEH SELATAN - Kapolsek dan jajarannya melaksanakan gotong royong bersama warga membersihkan lingkungan dengan tujuan mencegah berjangki...
Muswandi Saturday, March 14, 2020
indenpenden.com



ACEH SELATAN - Kegiatan forum SKPK ini merupakan kegiatan rutin yang setiap tahunnya kita laksanakan. Hal ini merupakan amanat Undang - undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional dan Undang - undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah, ucap Plt Bupati Aceh Selatan Tgk Amran dalam sambutannya melalui Sekretaris Daerah H Nasjuddin SH MH, di Gedung lantai III Bappeda, Tapaktuan, Rabu (11/3/2020).

Sekda Nasjuddin menyebutkan, Penyusunan Rencana Kerja Kabupaten (RKPK) Aceh Selatan yang merupakan bagian dari sistem perencanaan pembangunan nasional juga harus dilaksanakan berdasarkan pendekatan Teknokratik, Partisipatif, Politis serta Atas - bawah dan Bawah - atas.

"Dengan keterpaduan antar dokumen perencanaan lintas pemerintah dan kewenangan merupakan kunci bagi efektivitas dan efesiensi perencanaan pembangunan yang pada gilirannya akan mampu memberikan hasil pembangunan yang positif, seperti tingginya angka pertumbuhan ekonomi dan penurunan angka kemiskinan serta angka pengangguran," sebutnya.


Forum SKPK ini, Sekda Nasjuddin berharap dapat membahas perencanaan pembangunan kabupaten Aceh Selatan tahun 2021 secara terpadu dan sinergis, baik secara sektoral maupun regional untuk mewujudkan visi dan misi kabupaten Aceh Selatan periode 2018 - 2023.

Mesti dapat menghasilkan kesamaan pandangan dan harapan dari semua pemangku kepentingan pembangunan di kabupaten Aceh Selatan dalam memadukan strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan, serta mensinergikan program - program strategis untuk bersama - sama membangun daerah dan memacu peningkatan kesejahteraan masyarakat.

"Pembangunan tidak dapat berjalan secara parsial, sendiri - sendiri tanpa memperhatikan aspek yang lain. Pemerintah hadir melaksanakan pembangunan bukan hanya apa yang dipandang perlu oleh pemerintah, tetapi pemerintah hadir melaksanakan pembangunan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat," harapnya.


Forum ini turut hadir, Forkopimda, Ketua Dewan, para Asisten, para SKPK, para Camat, tokoh masyarakat, dan undangan lainnya. (MUS)

ACEH SELATAN - Kegiatan forum SKPK ini merupakan kegiatan rutin yang setiap tahunnya kita laksanakan. Hal ini merupakan amanat Undang - ...
Muswandi Wednesday, March 11, 2020
indenpenden.com



ACEH SELATAN - Sejak beberapa pekan terakhir, harga gula pasir di pasaran di Kabupaten Aceh Selatan mengalami kenaikan signifikan Rp. 200.000/sak isi 50 Kilogram. Dari harga sebelumnya Rp. 600.000/Sak menjadi Rp. 800.000/Sak.

Menurut informasi dari sejumlah pedagang di Pasar Inpres Tapaktuan, kenaikan harga gula tersebut terjadi sejak Februari 2020 hingga sekarang. Seiring kenaikan signifikan harga gula persaknya, harga eceran juga ikut naik dari sebelumnya Rp. 13.000/Kg tembus Rp. 17.000/Kg dan 18.000/Kg.

"Penyebabnya kita tidak tahu. Kita harapkan harga gula pasir kembali stabil seperti biasa. Sehingga harganya terjangkau oleh konsumen," kata pedagang Pasar Inpres Tapaktuan, Sartina (40) kepada wartawan, Senin (9/3/2020).

Seiring kenaikan gula pasir, harga kebutuhan pokok lainnya turut mengalami kenaikan, seperti cabe merah sebelumnya Rp. 30.000/Kg naik menjadi Rp. 35.000/Kg.

Begitu juga cabe rawit dari harga sebelumnya Rp. 20.000/Kg naik menjadi Rp. 30.000/Kg. Bawang merah dari Rp. 25.000/Kg, naik Rp. 30.000/Kg, dan bawang putih dari Rp. 30.000/Kg naik Rp. 50.000/Kg.

Sementara itu, Kepala Disperindagkop dan UKM Aceh Selatan Teuku Harida Aslim SE MM ketika dikonfirmasi secara terpisah membenarkan harga gula di Aceh Selatan naik sekitar Rp.800.000/Sak.

"Ya, harga persaknya naik dari Rp.600.000/Sak menjadi Rp.800.000/Sak. Begitu juga harga eceran dari Rp.13.000/Kg naik Rp.17.000/Kg hingga Rp.18.000/Kg," ujar Teuku Harida Aslim yang turut didampingi Kabid Perdagangan, Saiful Rahman SE.

Menurutnya, kenaikan harga gula pasir dipasaran Aceh Selatan, dikarenakan kurangnya pasokan gula dari pihak distributor di Medan, Sumatera Utara.

"Namun, berdasarkan pantauan kita, tidak ada pembelian dalam jumlah besar oleh konsumen. Untuk menghidari kelangkaan gula dipasaran, kita harapkan pedagang jangan melakukan penimbunan," pungkasnya. (MUS)

ACEH SELATAN - Sejak beberapa pekan terakhir, harga gula pasir di pasaran di Kabupaten Aceh Selatan mengalami kenaikan signifikan Rp. 20...
Muswandi Monday, March 9, 2020